Selain melaksanakan sterilisasi Polda Banten juga melakukan pengecekan terkait dengan pelaksanaan protokol kesehatan. "Bersama-sama kita sudah melihat bahwa saat ini sudah dilakukan sterilisasi, kita juga melakukan pengecekan terkait dengan pelaksanaan protokol kesehatan untuk memastikan aturan dalam Inmendagri nomor 66 dapat terimplementasi dengan baik di gereja ini," ujar Kabid Humas Polda Banten AKBP Shinto Silitonga saat meninjau pelaksanaan sterilisasi.
"Kita lihat kapasitas di Gereja ini yang disediakan 900 tempat duduk, kapasitas tersebut sudah sesuai dengan 75 persennya. Dari hasil sterilisasi juga tidak ditemukan benda-benda mencurigakan, begitu juga dengan pengindraan dari K9 tidak menemukan hal-hal mencurigakan," tambah Shinto.
Kemudian Shinto berharap pelaksanaan Kebaktian Malam Natal dapat berlangsung dengan lancar. "Pelaksanaan protokol kesehatan yang dilaksanakan oleh Satgas Covid-19 dari Gereja HKBP ini, kita optimis bahwa pelaksanaan kegiatan Kebaktian Malam Natal pada hari ini dapat berlangsung dengan baik di Gereja ini dan Gereja lainnya yang ada di wilayah Polda Banten," harap Shinto.
Sementara itu Pendeta Gereja HKBP Benny Siagian yang juga koordinator Satgas Covid-19 Gereja HKBP mengatakan jika jemaah Gereja akan disesuaikan dengan 50 persen dari jumlah keseluruhan. "Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan maka Gereja hanya akan menampung 50 persen jemaah dari jumlah keseluruhan," ujar Benny.
"Kemudian untuk mengantisipasi kerumunan dalam memasuki ruangan kita sudah dibuatkan alur mulai dari pintu masuk hingga ke dalam ruangan. Kemudian pintu masuk dan pintu keluar juga dibedakan untuk menghindari kerumunan," tambahnya.
Lebih lanjut Benny menjelaskan hanya jemaah yang memiliki kartu ibadah yang bisa mengikuti ibadah secara langaung di Gereja. "Kami dari pihak Gereja juga menyediakan layanan live streaming untuk jemaah yang tidak bisa mengikuti ibadah secara langsung di Gereja. Sehingga para jemaah bisa melihat secara langsung melalui media elektronik di rumah masing-masing," jelas Benny.
Satbrimob Polda Banten sendiri menurunkan 40 personel dari Unit Jibom Detasemen Gegana yang dibagi menjadi 5 tim untuk melaksanakan sterilisasi Gereja di wilayah hukum Polda Banten. Kemudian dari Ditsamapta Polda Banten turut menurunkan Unit K9 untuk membantu proses sterilisasi Gereja. "Adapun sebanyak 1276 personel Polda Banten turun untuk melaksanakan kegiatan pengamanan dalam rangkaian Natal dan Tahun Baru," tutup Shinto.
Komentar
Posting Komentar